Setelah Elon Musk mengumumkan melalui twitternya mengenai peluncuran Tesla Roof pertamanya, masyarakat di berbagai belahan dunia menyambutnya penuh suka cita. Pasalnya, atap yang akan diluncurkan ke pasaran tersebut bukan saja dapat dijadikan sebagai sumber energi tergantikan, tapi harganya hampir sama dengan atap rumah konvesional. Tidak itu saja, Tesla Roof jauh lebih kuat hingga Musk memberikan garansi untuk atap surya-nya tersebut seumur hidup.
Hanya dua dari empat gaya atap yang mungkin tersedia untuk umum. Menurut tanggapan Musk melalui Twitter, atap yang bisa dipesan sebelumnya adalah kaca hitam yang halus dan versi bertekstur. Versi Tuscan dan Prancis akan dapat mulai dipesan “sekitar enam bulan ke depan,” tambahnya.
Atap Surya diintegrasikan dengan sebuah baterai Powerwall 2, yang menyimpan energi yang terkumpul di siang hari. Energinya cukup untuk memberikan daya pada kebutuhan 2 buah kamar di sepanjang hari. Sehingga penggunaanya dapat mengurangi biaya tagihan listrik. Atau bisa juga digunakan sebagai tenaga cadangan jika aliran listrik terputus dan memberikan tenaga tambahan jika pemakaian berlebih. Selain itu energi yang tersimpan di Powerwall 2 dapat juga untuk memberikan tenaga pada kendaraan Tesla Model 3 yang akan diproduksi sepanjang tahun 2017
Salah satu jenis atap yang dinantikan oleh kosumen adalah atap surya berbahan kuarsa. Menurut rangkaian tweet yang dicuitkan Musk, atap transparan dapat memungkinkan sinar matahari menembus sel dari atas namun tampak buram bila dilihat dari sudut tertentu. Selain itu, mereka memiliki efisiensi setara dari sel pembangkit tenaga surya tradisional. Mereka cenderung menjadi paling populer karena estetika atap mereka yang lebih tradisional.
Musk mengatakan tentang atapnya, “Atap surya terdiri dari ubin kaca yang dirancang unik yang melengkapi estetika rumah manapun, yang disematkan dengan sel fotovoltaik dengan efisiensi tertinggi. Ini sangat disesuaikan untuk berbagai gaya rumah yang berbeda, masing-masing direkayasa secara unik sehingga sel fotovoltaik tidak terlihat.
Pada adegan di atas, atap surya Tesla (di sebelah kiri) dan atap tradisional (di sebelah kanan). Video uji ini untuk rating tertinggi FM 4473, dan Tesla menegaskan bahwa video tersebut direkam dengan 2.500 frame per detik. Setiap hailstone lima sentimeter (dua inci) berjalan dengan kecepatan sekitar 177 kilometer per jam (110 mph).
Tentu saja, tidak setiap atap ideal untuk panel surya, dan kombinasi dari banyak faktor menentukan berapa banyak listrik yang dapat diberikan oleh atap tersebut. Faktor-faktor ini meliputi sinar matahari rata-rata daerah, dan juga berapa banyak sinar matahari dapat mencapai atap, tanpa hambatan oleh bangunan tinggi, pohon, atau struktur penahan lainnya.
Untuk itu, Tesla memungkinkan Anda melihat penghematan biaya dan tabungan Anda. Jika Anda tinggal di Amerika Serikat, Anda bisa menggunakan perkiraan berdasarkan data yang diperoleh dari proyek Google Sunroof.
