BAGIKAN

Terrarium merupakan seni menanam tanaman dalam wadah transparan. Berbagai ekologi tanaman bisa dibuat dalam ruangan yang sedikit. Ekologi buatan tersebut yang digunakan para pecinta seni untuk memanjakan mata pada ruang privat atau ruang publik. Kondisi hiruk pikuk perkotaan yang kurang area hijau membuat para pecinta seni atau para botanis membuat sebuah kreasi berupa terrarium.

Sampai saat ini pengertian terrarium secara bahasa masih tidak baku. Penikmat seni mengungkapkan terrarium sebagai seni dan berfungsi untuk menambah keindahan desain interior. Namun para ilmuan mengungkapkan terrarium sebagai wadah berisi tanaman yang diperuntukkan bagi beragam kebutuhan sains, seperti penelitian ataupun metode bercocok tanam. Terarium dapat dikatakan sebagai biosfer buatan yang paling alami karena fungsi biologis yang terjadi dalam terarium pun mirip dengan yang terjadi di alam.



Terarium dapat juga dijadikan laboratorium biologi mini, karena dapat menampilkan taman miniatur dalam wadah kaca. Terarium dapat mensimulasikan kondisi di alam yang sebenarnya. misalnya untuk mensimulasikan ekosistem gurun, ekosistem padang pasir, ekosistem hutan hujan tropis maupun lainnya. Terrarium belum banyak di komersilkan sebagai produk unggulan di Indonesia, namun respon dari para penikmat seni di Indonesia sangat baik. Sebagian besar berpendapat bahwa terrarium merupakan sebuah inovasi yang patut dicoba untuk hobi di setiap rumah.

Jenis Terrarium Menurut Kondisi Lingkungan

 

  • Terrarium Udara Terbuka, yaitu terrarium dengan bagian atas terbuka atau tidak menggunakan penutup wadah. Terrarium udara terbuka merupakan jenis terrarium yang paling mudah dibuat dan dirawat. Pembuat terrarium bahkan dapat membuat dekorasi tanaman dalam waktu yang sangat singkat. Terrarium terbuka tidak memiliki resiko terserang jamur pathogen ataupun bakteri karena kondisi lingkungan yang terlalu lembab. Pembuat terrarium hanya menekankan poin pada desain untuk dikombinasikan dengan sudut pandang ruangan.

 

  • Terrarium Tertutup, yaitu terrarium dengan kondisi lingkungan tertutup rapat di semua bagian. Tujuannya untuk membuat biosfer yang unik di dalam terarium tersebut. Dalam hal pembuatan dan perawatan, terarium tertutup memiliki tingkat kesulitan yang lebih rumit. Banyak tantangan tertentu dalam membuat terarium tertutup, salah satunya dalam pemilihan jenis tanaman, pemilihan media tanam dan keberadaan jamur patogen. Terarium jenis ini biasanya memiliki mulut botol (bagian atas) yang kecil untuk meletakkan tanaman dan material lainnya, sehingga menjadi tantangan tersendiri untuk membuat desain yang bagus dalam volime wadah yang terbatas.