BAGIKAN

Dengan tangannya yang kosong, ia menyelam ke dalam lubang lumpur. Tanpa memikirkan apapun,  membersihkan saluran pembuangan yang buruk di Bangladesh yang memiliki  salah satu pekerjaan yang paling tidak diminati di dunia.

Pria yang merupakan pegawai Kota Dhaka ini harus membuka saluran pembuangan kota yang mampat tanpa menggunakan peralatan keselamatan yang layak.

Dia seringkali harus menggali di bawah tanah dengan hanya mengggunakan tongkat panjang untuk dapat membantunya . Bahkan tanpa masker yang dikenakan untuk melindunginya dari gas beracun yang dihasilkan oleh kotoran.

Sambil mengais ngais kotoran cair dengan tangan kosongnya, pekerja keras itu memiliki tugas tanpa pamrih untuk mengoyak penyumbatan di ibukota Bangladesh yang sibuk.

Dhaka memiliki populasi lebih dari 14 juta dan baru-baru ini terkena banjir besar akibat hujan lebat dan sistem drainase yang tidak memadai.

Meskipun terjadi tanda peringatan dengan meningkatnya jumlah pekerja manhole yang meninggal, para pembersih masih belum dilengkapi dengan peralatan yang memadai dan secara teratur harus memasuki lumpur kotor tanpa mengenakan pakaian.

Pekerja terjun ke dalam lumpur untuk membersihkan saluran pembuangan kota dan menyemburkan air kotor yang sempat bersarang di mulutnya
Pekerja yang malang hanya diberi tongkat untuk keamanan dan terjun ke lubang bertelanjang dada dan masker
Pekerja sering dikerumuni oleh kecoak dan tidak dilengkapi masker untuk melindunginya dari gas beracun
Pekerja harus membersihkan kotoran dari saluran pembuangan di Dkaha dengan tangannya yang kosong
Pekerja itu masuk jauh ke dalam lubang meski sadar dia bisa saja tiba-tiba tenggelam jika terjebak dalam pembuangan limbah
Meskipun terjadi kenaikan jumlah korban tewas dari para pekerja manhole, mereka tetap masuk ke manhole tanpa peralatan pelindung
Pekerja yang malang itu mengeluarkan dirinya dari lubang pembuangan setelah membersihkannya
Tangguh: Pria itu menatap kamera setelah menggali di lubang kotor untuk membersihkan saluran