BAGIKAN

Peringkat Institut Teknologi Bandung (ITB) meningkat dari tahun lalu berdasarkan Quacquarelli Symonds (QS) World University Ranking. Kali ini, ITB menempati posisi 331, atau naik sekitar 70 level dari tahun sebelumnya pada peringkat 401-410. Data yang dirilis Juni 2017 ini juga menempatkan ITB di peringkat 86 universitas di Asia.

Kepala Sub Direktorat Hubungan Masyarakat dan Publikasi ITB, Fivien Nur Savitri, mengatakan komponen yang dijadikan sebagai penilaian antara lain reputasi akademik, reputasi lulusan di dunia kerja, jumlah mahasiswa internasional, serta jumlah publikasi riset dan jurnal.

“Kenaikan posisi ITB kali ini merupakan salah satu yang terbaik di antara perguruan tinggi lain di Indonesia,” kata dia, Sabtu, 1 Juli 2017.

Menurut laporan dari QS, faktor yang menjadi indikator terkuat ITB adalah aspek reputasi lulusan di dunia kerja dengan skor 56,1. Selain itu, aspek reputasi akademik dengan skor 52,9.

“ITB juga mempertahankan diri di peringkat 51-100 dalam bidang seni dan desain,” kata Fivien. Adapun pada bidang teknik dan teknologi, ITB menempati posisi 215. Sedangkan dalam bidang studi bisnis dan manajemen, ITB menempati posisi peringkat 251-300.

Dalam hal kualitas lulusan dalam lapangan pekerjaan, kata Fivien, peringkat ITB di urutan 201 universitas di dunia. “Hal ini membuktikan ITB berhasil melahirkan alumni yang berkualitas serta unggul di bidangnya masing-masing,” kata dia.

Hasil peringkat terbaru dari QS World University Ranking ini menjadi pemacu bagi ITB untuk meningkatkan kualitas pendidikan ke masyarakat. Peningkatan tersebut antara lain lewat beragam riset, inovasi, serta kolaborasi dengan pihak lain.