BAGIKAN
Badai Petir (Jeremy Thomas/Unsplash)
(Jeremy Thomas/Unsplash)

Para peneliti mengembagkan teknologi traktor sinar laser yang berpotensi untuk mengendalikan jalur dan arah dari petir. Memungkinkan kita untuk mengendalikan di mana suatu petir berakhir. Traktor sinar adalah suatu perangkat yang dapat mengangkat atau memindahkan suatu objek dari kejauhan. Teknologi ini telah mencapai beberapa keberhasilan pada tingkat mikroskopis.

Berbagai peristiwa kebakaran hutan yang dahsyat, seringkali dipicu awalnya oleh sambaran badai petir kering pada suatu area vegetasi di hutan. Badai petir kering adalah suatu badai yang menghasilkan guntur dan kilat, namun sebagian besar atau seluruh curah hujannya telah menguap sebelum mencapai tanah. Dengan demikian penemuan ini berpeluang untuk mengurangi risiko kebakaran hutan yang terjadi secara alami.

“Kami dapat membayangkan masa depan di mana teknologi ini dapat menyebabkan pelepasan listrik dari kilat. Membantu mengarahkannya pada suatu target yang aman dan mengurangi risiko bencana kebakaran.” kata Dr. Vladlen Shvedov. Rekan peneliti dari ANU Research School of Physics.



Dalam penelitiannya tim peneliti menggunakan sinar laser yang dapat mewakili suatu proses yang sama persis seperti kilat alami. Kemudian menciptakan jalur yang dapat mengarahkan pelepasan listrik pada suatu target tertentu. Hasil dari penelitian ini telah diterbitkan di jurnal Nature Communications.

“Eksperimen tersebut mensimulasikan kondisi atmosfer yang serupa dengan yang ditemukan pada petir yang sebenarnya,” kata Dr. Shvedov.

Menggunakan laser berintensitas rendah

Tim tersebut menggunakan intensitas laser seribu kali lebih rendah dari pada upaya sebelumnya. Ini menandakan bahwa  teknologi untuk mengendalikan petir ini berpotensial bisa jauh lebih murah, lebih aman, dan lebih tepat.

Sinar laser ini bekerja dengan menjebak dan memanaskan mikropartikel graphene di udara ambien. Dengan memanaskan mikropartikel graphene yang terperangkap dalam pancaran, tim mampu menciptakan kondisi yang diperlukan untuk kerusakan listrik dan transmisinya di sepanjang jalur laser. Dan dilakukan hanya dengan menggunakan laser biasa yang berintensitas rendah, kata Dr. Shvedov.

Kerusakan listrik adalah sebuah proses yang terjadi ketika bahan penghamabat listrik, yang terkena oleh tegangan yang cukup tinggi, tiba-tiba menjadi penghantar listrik. Dan, arus listrik pun mengalir melaluinya

“Singkatnya, percobaan dan prediksi teoritis ini menunjukkan bahwa dengan sinar optik yang memandu partikel yang terperangkap, kondisi ambang batas untuk kerusakan listrik dapat berkurang secara signifikan. Dan pelepasan dapat diarahkan di sepanjang jalur yang telah ditentukan di udara”, kata para peneliti dalam tulisannya.



Rekan penulis Profesor Andrey Miroshnichenko, dari UNSW Canberra, mengatakan penemuan itu memiliki aplikasi penting untuk mengurangi risiko kebakaran hutan karena traktor sinar laser dapat dipandu dalam jarak jauh. Juga memungkinkan untuk mengendalikan pelepasan petir secara presisi.

Berpeluang untuk aplikasi medis

“Kami memiliki benang yang tak terlihat, pena yang dapat digunakan untuk menulis cahaya dan mengontrol pelepasan listrik hingga kira-kira sepersepuluh lebar rambut manusia,” kata Profesor Miroshnichenko.

Dia mengatakan penemuan itu juga berpotensi untuk pengendalian pelepasan listrik pada skala mikro, dalam aplikasi obat-obatan dan manufaktur.

“Aplikasi medis termasuk pisau bedah optik untuk mengangkat jaringan keras kanker menjadi teknik operasi yang non-invasif,” kata Profesor Miroshnichenko.

“Kami benar-benar baru memulai untuk mempelajari apa arti dari teknologi yang benar-benar baru ini.”