Di pusat galaksi kita terdapat sebuah lubang hitam yang relatif terdiam dibandingkan dengan lubang hitam lainnya. Para peneliti menemukan medan magnet yang cukup kuat untuk mengendalikan berbagai materi yang bergerak di sekitar lubang hitam, meskipun terdapat gaya gravitasi yang sangat besar dari lubang hitam tersebut.
Menggunakan sebuah instrument inframerah yang disebut Stratospheric Observatory for Infrared Astronomy (SOFIA), hasil dari pengamatannya dapat memberikan petunjuk untuk menjawab sebuah misteri yang telah lama tentang mengapa lubang hitam kita relatif tenang. Dan, mengapa pembentukan bintang-bintang baru di pusat galaksi Bima Sakti lebih sedikit dari yang diperkirakan.
Melalui teleskop inframerah terbarunya untuk mempelajari butiran debu langit ini, SOFIA mampu menghasilkan peta terperinci dari pusat galaksi kita serta menunjukkan adanya kekuatan medan magnet di sekitar lubang hitam.
“Masih terdapat aspek lain dari lubang hitam galaksi kita, yang tidak bisa kita jelaskan hanya dengan gravitasi saja,” kata Joan Schmelz, dari Universitas Space Research Association, di Columbia. “Medan magnet mungkin bisa membantu memecahkan misteri ini.”
Biasanya, para ilmuwan mengandalkan gravitasi untuk menjelaskan hasil pengamatannya, karena pengukuran medan magnet di angkasa sangat menyulitkan. Tetapi data-data dari SOFIA memaksa mereka untuk mempertimbangkan peran dari medan magnet tersebut.
Kita tahu bahwa medan magnet di magnetosfer Bumi melindungi kita dari berbagai partikel berenergi tinggi yang berasal dari Matahari. Mengendalikan plasma atmosfer matahari, yang disebut korona, di mana loop dramatis dan suar yang dahsyat tercipta. SOFIA menemukan bahwa medan magnet di dekat pusat galaksi mungkin cukup kuat untuk mengendalikan berbagai materi, dengan cara yang mirip sebagaimana medan magnet bumi terhadap korona matahari.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami peran medan magnet di pusat galaksi kita dan bagaimana gaya kuat ini bisa klop dengan gravitasi yang ada di sekitarnya. Namun, hasil pendahuluan ini dapat meningkatkan pemahaman kita setidaknya tentang dua pertanyaan mendasar dan telah lama muncul : pembentukan bintang-bintang baru dan aktivitas lubang hitam di sekitar pusat galaksi kita.
Meskipun terdapat banyak bahan baku untuk dijadikan sebagai bintang, namun laju pertumbuhannya secara signifikan lebih rendah dari yang diperkirakan. Selain itu, lubang hitam kita relatif tenang dibandingkan dengan yang ada di kebanyakan pusat galaksi lainnya.
Mungkin, medan magnet yang kuat ini bisa menghalau berbagai materi untuk jatuh pada lubang hitam sehingga tidak membentuk semburan jet dan lubang hitam nampak tenang. Minimnya materi yang terhalau oleh medan magnet juga menekan kelahiran bintang-bintang baru.