BAGIKAN

Operasi terpadu pekat lodaya yang dilakukan oleh tim gabungan dari Polresta Dishub Denpom dan Samsat Kota Bogor, dengan jumlah tiga puluh orang personil, terbagi dalam bidang tugasnya masing – masing untuk mencapai sukses Program Operasi terpadu pekat lodaya 2017. “Fokus target pada pengguna wajib pajak kendaraan bermotor”, ungkap Kasubdin Lantas Polresta Kota Bogor, Jamhuri, pada Ikons.

Operasi terpadu yang ketiga ini, setelah diberlakukan Program dan aturan dari Kanwil Jabar, melalui Samsat Kota Bogor, dengan tujuan untuk pencapaian target pajak kendaraan bermotor. Karena masih banyak yang belum menyadari kewajiban dalam hal pembayaran pajak kendaraan bermotor.

Operasi terpadu tersebut, merupakan operasi patuh bagi pengemudi kendaraan bermotor yang harus membawa perlengkapan surat bila melintasi jalan raya, demi kenyamanan dan keamanan para pengemudi, keselamatan adalah harapan untuk mencapai tujuan.

Sementara menurut Kasi Pajak Samsat Kota Bogor, Edi Maspriadi mengatakan, operasi terpadu tertib kendaraan bermotor, merupakan Program Dispenda Propinsi Jawa Barat, yang dilakukan oleh Samsat Kota Bogor, didukung oleh Polresta Bogor, Dishub, Denpom, dan Samsat Kota Bogor, sehubungan masih banyak pemilik kendaraan bermotor yang belum menyadari kewajiban untuk membayar pajak, diharapkan dengan adanya operasi patuh ini, masyarakat dapat menyadarinya.