Kesehatan
Penyebab Eksim Kronis Akhirnya Berhasil Ditemukan Para Ilmuwan
Eczema atau eksim atau dermatitis atopik adalah gangguan kulit kronis yang berlangsung dalam waktu lama, di mana kulit pengidapnya akan terasa gatal, tampak kering, pecah-pecah, dan merah. Terkadang keluar darah atau cairan dari sela-sela kulit yang pecah, dan permukaan kulit menjadi menebal dan mengeras. Hingga kini, belum ada obat yang dapat menyembuhkan kondisi ini secara total, yang ada hanyalah...
Benarkah Madu Lebih Baik Untuk Mengobati Pilek Dibandingkan Obat Dokter?
Madu nampaknya adalah obat yang lebih baik untuk mengatasi gejala pilek dibandingkan dengan antibiotik dan obat-obatan yang dijual bebas. Fakta ini ditemukan dari hasil sebuah riset terbaru, yang secara sistematis melihat kembali (review) hasil 14 penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya. “Madu secara berkala digunakan sebagai obat dan juga diketahui dengan baik oleh para pasien,” para peneliti dari University of Oxford...
Pembelajaran Mesin Menemukan SARS-COV-2 Semakin Menular
Sebuah model pembelajaran mesin terbaru yang dikembangkan oleh para peneliti dari Michigan State University menunjukkan bahwa mutasi pada genom SARS-CoV-2 telah membuat virus itu lebih mudah untuk menular. Hasil penelitiannya telah diterbitkan di server pracetak Arxiv. Beragam mutasi genetik yang terjadi pada virus, menyebabkan berbagai respons dari virus itu sendiri. Sebagian virus yang bermutasi akan menjadi lebih jinak dengan sedikit atau...
Para Ilmuwan Mengidentifikasi Urutan Gejala COVID-19 dari 55.000 Kasus yang Terkait
Para peneliti dari USC telah menemukan kemungkinan dari urutan gejala COVID-19 saat pertama kalinya muncul, yaitu demam, batuk dan nyeri otot, kemudian mual dan atau muntah, lalu diare. Penemuan ini telah dipublikasikan di jurnal Frontiers in Public Health. Pada umumnya, demam dan batuk sering dikaitkan dengan berbagai penyakit pernapasan. Termasuk sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS) dan sindrom pernapasan akut yang parah (SARS). Tetapi,...
Benarkah Makanan Impor dapat Menyebarkan COVID-19?
Selandia Baru melaporkan kasus pertama COVID-19 setelah lebih dari 100 hari tanpa kasus baru pada hari Selasa lalu. Diperkirakan virus masuk melalui makanan beku kemasan impor. Pejabat bidang kesehatan negara tersebut memperkirakan wabah baru ini berhubungan dengan makanan beku karena salah seorang pasien yang terinfeksi bekerja di sebuah toko yang memesan makanan beku dari luar negeri. Pejabat kesehatan di China juga...
Teori Konspirasi Tentang COVID-19 Bisa Membunuh Lebih dari 800 Orang
Infodemik, sebuah istilah yang digunakan oleh para peneliti bagi berita palsu, rumor, dan berbagai teori konspirasi tentang pandemi COVID-19 yang menyebar dengan cepat secara global bagai virus corona itu sendiri. Berbagai informasi yang menyesatkan ini tersebar diantara teman, keluarga bahkan oleh orang-orang yang tidak dikenal. Yang mengkhawatirkan, sudah banyak orang yang menjadi jatuh sakit bahkan menemui kematian, bukan karena...
Vaksin COVID-19 Buatan Rusia Belum Layak Digunakan Secara Luas, Menurut Para Ahli
Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Selasa mengumumkan bahwa kementerian kesehatan negaranya telah meloloskan vaksin virus corona untuk digunakan secara luas. Salah seorang anak perempuan Putin dikabarkan telah mendapatkan vaksin tersebut dengan efek samping minimal. Dalam sebuah pertemuan di pemerintahannya, Putin menjamin keamanan dan efikasi dari vaksin buatan negaranya ini, yang dinamakan Sputnik V, nama satelit orbital Uni Soviet. Dia juga...
WHO Menganjurkan Untuk Menunda Kunjungan ke Dokter Gigi Selama Pandemi
Organisasi kesehatan dunia -WHO hari Selasa mengeluarkan panduan langkah-langkah yang harus dilakukan oleh tenaga kesehatan dan pasien perawatan gigi untuk meminimalisir resiko penularan selama pandemi. WHO juga menghimbau agar pemeriksaan gigi rutin dan non-esensial sebaiknya dibatalkan sampai angka penularan COVID-19 turun hingga pada angka aman, sebagai langkah pencegahan penularan virus dari prosedur yang menghasilkan spray aerosol yang berasal dari...
Flu Biasa Mungkin Bisa Memicu Kekebalan Tubuh Terhadap COVID-19
Virus corona telah sekian kali berganti muka, bermutasi hingga yang terakhir kali muncul sebagai virus corona baru penyebab pandemi saat ini. Ada beberapa virus corona sebelumnya, yang hanya bisa membuat pilek biasa. Untungnya, sel kekebalan tubuh dapat mengingatnya terhadap virus corona ini, sehingga bisa membuat lebih kebal terhadap virus corona baru penyebab COVID-19, dibandingkan dengan orang-orang yang belum terpapar...
Sering Mencucui Tangan Selama Pandemi Tidak Akan Melemahkan Kekebalan Anda
Selama pandemi COVID-19 ini, kita terus menerus diingatkan untuk selalu melakukan perilaku hidup bersih dengan sering mencuci tangan dan membersihkan tempat tinggal dan tempat kerja kita secara teratur. Perilaku hidup bersih ini bertujuan untuk membasmi virus corona yang menjadi penyebab COVID-19 dan juga meminimalisir resiko terjadinya infeksi. Tetapi ada beberapa pendapat yang berkembang tentang penggunaan hand sanitiser dan melakukan higienitas diri...