BAGIKAN
Voyager 2 (JPL-NASA)

Para astronom telah berupaya untuk memperkirakan seberapa lama waktu yang diperlukan kendaraan ruang angkasa untuk sampai di sistem bintang lainnya. Mereka menulis sebuah makalah yang menggambarkan temuannya yang dapat diakses di server pracetak arXiv.

NASA telah mengirimkan empat wahana antariksa tanpa awak menuju tata surya sejak tahun 1970-an. Pioneer 10, Pioneer 11, Voyager 1 dan  Voyager 2. Setelah menyelesaikan misinya, keempat pesawat masuk terus beroperasi hingga keluar dari tata surya.

Tak ada yang dapat memperkirakan apa yang akan terjadi selanjunya dari keempat wahana antariksa tersebut. Akankah mereka menuju sistem bintang lain? dan jika demikian, berapa lama waktu yang dibutuhkan? Inilah yang ditanyakan oleh Coryn Bailer-Jones dari Institut Max Planck untuk Astronomi dan Davide Farnocchia dari Jet Propulsion Laboratory.




Untuk menemukan berbagai jawaban yang memungkinkan, mereka menggunakan teleskop ruang angkasa Gaia. Diluncurkan oleh Badan Antariksa Eropa pada tahun 2013 dan telah ditempatkan di titik terluar orbit Bumi mengelilingi matahari. Teleskop ini telah mengumpulkan informasi tentang satu miliar bintang, termasuk jalur-jalurnya melalui ruang angkasa. Dataset terbaru dirilis tahun lalu dengan 7,2 juta bintang.

Dengan data-data yang diperoleh, mereka dapat menggambarkan jalur dari keempat pesawat ruang angkasa. Dan, dengan data-data yang menggambarkan jalur dari sejumlah bintang, mereka dapat memperhitungkan ketika jalur dari empat pesawat ruang angkasa mungkin mendekati sistem bintang yang sangat jauh .

Para peneliti menemukan bahwa keempat pesawat ruang angkasa itu akan mendekati 60 bintang dalam kurun waktu 1 juta tahun ke depan. Diperkirakan kedatangannya pada sekitar 10 bintang pada jarak sekitar dua parsec (1 parsec sama dengan 31 triliun km). Mereka juga menemukan bahwa Pioneer 10 kemungkinan akan menjadi yang pertama melewati sistem bintang yang disebut dengan HIP 117795. Lokasinya terletak di rasi bintang Cassiopeia.





Perhitungan mereka menunjukkan bahwa pesawat ruang angkasa akan melintas pada 0,231 parsec bintang dalam sekitar 90.000 tahun. Mereka juga menemukan bahwa keempat pesawat ruang angkasa akan melakukan perjalanannya untuk waktu yang sangat lama sebelum mereka bertabrakan atau menemui sebuah sistem bintang pada sekitar 1020tahun.

“Dua Voyager akan hidup lebih lama dari Bumi,” kata Bill Kurth dari University of Iowa yang tidak terlibat dalam penelitian ini. “Mereka berada di orbit mereka sendiri di sekitar galaksi selama lima miliar tahun atau lebih. Dan besarnya kemungkinan kedua pesawat tersebut mengalami apapun, adalah hampir nol.”